Puas Karaoke, Mereka Bisa Menyalurkan Hasrat Bawah Pinggang. Inilah Penelusuran Para Mata Lelaki (The End)


MATALELAKI.TK - Puas Karaoke, Mereka Bisa Menyalurkan Hasrat Bawah Pinggang. Inilah Penelusuran Para Mata Lelaki - EndPenampilan cewek-cewek di VEN Karaoke yang berada di Jalan Pahlawan Seribu Bumi Serpong Damai (BSD) City berbeda dengan cewek di tempat karaoke lain.


Ya. Semua serempak mengenakan kimono tembus pandang. Celakanya, dari balik kimono itu juga terlihat bagian-bagian sensitif mereka.

"Aturannya memang begitu. Harus pakai kimono dan tidak boleh mengenakan celana dalam (CD) ataupun bra," kelas Ferdinan, penikmat karaoke VEN saat berbincang dengan XXXXJakarta, Rabu (6/5).

Dengan penampilan yang mendebarkan itu, pengunjung bebas melakukan apa saja, termasuk untuk menuntaskan hasrat pinggangnya.

Tentu saja, ada aturan mainnya. "Kalau cuma nemenin karaoke sambil pegang-pegang aja, dikenakan satu voucher. Kalau sampai begituan (berhubungan intim) harus buking dengan dua voucher," lanjut Ferdinan.

Tak hanya itu. Pengunjung VEN Karaoke juga bisa ditemani dengan cewek yang langsung telanjang di ruangan karaoke. Mereka tidak hanya ikut bernyanyi, namun juga menari striptease.

"Ujungnya juga bisa langsung begituan. Nah kalau yang itu dikenakan tiga voucher," terangnya.

 Yang membedakan lagi, jika di tempat karaoke lain cewek yang dibuking hanya bisa diajak berhubungan intim sekali, di VEN Karaoke lain lagi.

"Disini bisa sepuasnya. Mau dua kali, tiga kali, bebas. Tergantung seberapa kuat kita berhubungan intim, mereka tidak akan menolak," imbuh Ferdinan.

Memang ada juga satu atau dua cewek yang menolak diajak berhubungan intim lebih dari satu kali. Jika itu terjadi, lapor saja sama sang mami. "Komplain, kalau perlu minta ganti cewek yang lain," tutupnya.



Untuk tarif cewek di VEN Karaoke yang berada di Jalan Pahlawan Seribu Bumi Serpong Damai (BSD) City bervariasi. Yang diberlakukan adalah sistem voucher.

"Disana ada dua macam cewek. Satunya dipatok Rp 600 ribu per voucher. Satu lagi Rp 900 ribu. Harga itu diluar tax," terang Ferdinan, penikmat karaoke VEN saat berbincang dengan XXXXJakarta, Rabu (6/5).

Perbedaannya terletak pada kualitas ceweknya. Yang mahal tentu saja lebih bagus dan berkelas. Tapi konon untuk servisnya sama.

Bagi pengunjung yang ingin menuntaskan hasrat pinggang di VEN Karaoke, sedikitnya harus buking dengan dua voucher. Semunya wajib menggunakan kondom. Celakanya, harga kondom di sana sangat mahal.


"Satu kondom haganya Rp 500 ribu. Biasanya disediakan oleh sang mami," lanjut Ferdinan.

Nominal-nominal itu masih harus ditambah untuk tip buat ceweknya. Besarnya uang tip bebas, tidak ada ketentuannya.

Menariknya, dengan merogoh kocek yang sama, pengunjung bisa berhubungan intim sepuasnya. Bahkan bagi mereka yang datang berdua dan membuking dua cewek, bisa saling tukar pasangan.

"Jadi habis begituan (berhubungan intim) dengan si A misalnya, kita bisa nambah dengan si B," terang Ferdinan.

Bagi penyuka gangbang (seks beramai-ramai dengan satu cewek), di VEN Karaoke juga dihalalkan. "Tapi hanya cewek tertentu. Kalau mau seks seperti itu harus ditanya dulu pas mau buking mereka," sambungnya.

Untuk lokasi ngeseksnya, juga berada di ruangan karaoke tersebut. "Ada beberapa ruangan yang ada kamarnya. Kalau ngga ada ya di sofa atau kamar mandi," pungkas Ferdinan.  End^_^

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »